14 Januari 2011

tempat wisata di sumedang

Sungguh naif memang bila kita bicara
suatu daerah tanpa mengupas sektor
wisatanya, di seluruh daerah di
belahan muka bumi ini dapat
dipastikan ada lokasi wisata yang
sangat unik dari masing-masing daerah. Begitu juga dengan kota
Sumedang.

Kota Sumedang yang 80% wilayahnya
berupa perbukitan serta persawahan
yang subur, ternyata memiliki
segudang lokasi wisata yang sangat
eksotis. Baik yang memang diciptakan
manusia maupun hasil perubahan alam. Salah satu contoh lokasi wisata yang
diciptakan manusia, maksudnya
masyarakat sumedang yakni Kampung
Toga dan Kampung Citengah.

Kampung Toga .

Kampung Toga singkatan dari
Kampung Tanaman Obat – obatan, terletak 3 km dari alun - alun
Sumedang merupakan objek wisatai
keluarga dengan lingkungan
pegunungan yang indah dan nyaman,
yang cocok untuk pertemuan dan
pesta. Bentangan alam dengan ketinggian yang berbeda menjadikan
kawasan ini memiliki wisata yang
beraneka ragam sehingga tersedia
fasilitas untuk : • Paraglaiding • Gantole • Track • Arung jeram • Hiking • Jogging • Off Road • Game War • Horse Riding.

Kampung Citengah.

Kampung Citengah Sumedang cukup
dikenal masyarakat terutama bagi
mereka penyuka masakan ikan bakar.
Citengah dikenal oleh komoditi ikan
masnya yang menggunakan pola arus
deras. Letaknya di puncak perbukitan dimana kolam-kolam arus deras dibuat
di pinggir sungai citengah. Ikan-
ikannya sangat lincah serta tidak
banyak mengandung lemak, maklum
dipelihara di kolam arus deras,
makanya cocok banget buat penyuka ikan bakar. Lokasinya yang terdapat didataran
tinggi sangat cocok bagi mereka yang
ingin melepas lelah dan kepenatan
akibat beban hidup dan pekerjaan
sehari-hari yang seakan tanpa henti.
Di Citengah kita akan merasakan kehidupan kembali ke level nol,
pemandangan sawah serta riak air di
sungai diiringi kicauan burung liar
sungguh suatu anugerah yang patut kita syukuri. Semakin keatas kita akan menjumpai
perkebunan teh yang dibuat pada
masa Belanda, pemandangan hijau
kebun teh yang melebur diantara
rimbunnya pepohonan hutan sungguh
elok dipandang! Namun terkadang yang memilukan
yakni keindahan ini bagai tersapu
angin dan tertutup rapat rimbunnya
hutan Citengah, dan bagi orang-orang
yang betul-betul mencari pasti akan
menemukan sebuah anugerah Illahi yang sangat indah! Jauh dijugjug
anggang diteang ( jauh dicari karena
jarak bukan penghalang) merupakan
anekdot tepat bagi kondidi wisata
Citengah yang elok seperti 2 orang
wisatawan dari Belanda ini yang hanya bermodal sebuah cerita masa
lalu.
datang ke Citengah. Bagaimana
dengan wisatawan lokal? Semoga bermanfaat...